MAHASISWA KKN UNDIP MENGADAKAN KONSELING GIZI PADA LANSIA SERTA MEMBERIKAN DUKUNGAN PENUH CEK RUTIN KE POSYANDU

  • Desa Gemuh
  • Aug 12, 2023

Pecalungan, Desa Gemuh, Batang (10/07/2023) — Menua (menjadi tua) merupakan proses alamiah yang terjadi pada daur kehidupan dan akan dialami oleh setiap manusia. Penduduk lanjut usia (lansia) merupakan penduduk dengan usia 60 tahun ke atas. Lansia juga mengalami kerentanan dalam hal akses komunikasi, informasi, dan edukasi. Konseling gizi merupakan salah satu bagian dari pendidikan gizi yang bertujuan membantu masyarakat, kelompok atau individu untuk menyadari dan mampu mengatasi masalah kesehatan dan gizi yang dialaminya. konseling merupakan suatu proses komunikasi dua arah/interpersonal antara konselor dan klien untuk membantu klien dalam mengenali, menyadari dan akhirnya mampu mengambil keputusan yang tepat dalam mengatasi masalah gizi yang dihadapinya. Konselor adalah ahli gizi yang bekerja membantu klien mengenali, menyadari, mendorong dan mencarikan dan memilih solusi pemecahan masalah klien yang akhirnya klien mampu menentukan keputusan yang tepat dalam mengatasi masalahnya.

Pada acara konseling gizi pada lansia diawali dengan perkenalan diri mahasiswa kemudian mulai menanyakan kepada lansia tentang pola makan sehari. Konseling gizi diadakan di Dukuh Tempel yang bertepatan dengan posyandu. Posyandu di Dukuh Tempel ini dibagi menjadi dua yaitu posyandu anak dan posyandu balita. Para lansia sangat antusiasme ceritakan akan pola makan sehari, aktivitas sehari serta, beberapa pula mengajukan pertanyaan. Lansia merasa senang mendapatkan konseling gizi karena pengetahuan tentang makanan yang boleh dan tidak boleh dikonsumsi serta langkah pencegahan timbulnya penyakit dapat diperoleh dengan jelas.. Selain pemeriksaan status gizi, pemeriksaan lain yang dilakukan adalah pemeriksaan tekanan darah untuk mendeteksi apakah lansia tersebut memiliki resiko penyakit hipertensi.

Oleh karena itu, akan dilakukan identifikasi dari penyebab masalah dan selanjutnya diberi alternatif upaya untuk perubahan perilaku diet. Saat konseling sedang berlanjut, mahasiswa memberikan rekomendasi sumber pangan lokal. Didefinisikan sebagai pangan baik sumber karbohidrat, protein, vitamin dan mineral yang diproduksi dan dikembangkan sesuai dengan potensi sumberdaya wilayah dan budaya setempat. Setelah dilakukan sesi konseling gizi, mahasiswa memberikan dukungan penuh kepada para lansia, agar selalu rutin cek kesehatan di posyandu guna memantau kesehatan. Konseling gizi yang diberikan terkait pemberian pengetahuan tentang gizi seimbang sehingga diharapkan adanya peningkatan pengetahuan dan sikap pada Lansia setelah diadakannya konseling dan akan meningkatkan status gizi.